LEBAK,- Untuk mengusung keunikan Kabupaten Lebak dan memperkenalkan wisata seni, sejarah, dan budaya Kabupaten Lebak. Pemerintah Daerah Kabupaten Lebak melalui Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata menyelenggarakan event Festival Seni Multatuli 2024 bertema “Jelajah Budaya Bumi Multatuli”.
Karisma Event Nusantara (KEN) adalah kumpulan event-event berkualitas dari 38 provinsi di Indonesia. Ini akan menjadi strategi kolaborasi antara Kemenparekraf dengan Pemerintah Daerah. Kolaborasi ini dilakukan melalui penyelenggaraan kegiatan yang berkualitas.
KEN 2024 adalah upaya Kemenparekraf dalam membangkitkan geliat event daerah. Program ini mempromosikan destinasi wisata. Ini juga meningkatkan kunjungan wisata dan memberdayakan potensi lokal.
Festival Seni Multatuli adalah salah satu festival terbesar di Provinsi Banten. Festival ini telah berlangsung sejak tahun 2018 di kota Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Banten. Dalam setiap penyelenggarannya, FSM mengusung narasi kemanusiaan sebagaimana nilai dan semangat yang terkandung dalam novel Max Havelaar karya Multatuli. “Tugas manusia adalah menjadi manusia,” demikian tulis Multatuli.
Bersamaan dengan itu, FSM juga mengetengahkan nilai-nilai luhur dari khasanah kebudayaan lokal. Nilai-nilai ini terepresentasi dalam berbagai bentuk ekspresi dan estetika. Contohnya meliputi kesenian tradisional dan pengetahuan lokal.
Sebab sebuah narasi bukan hanya dapat dibaca secara struktural, melainkan juga mesti didekati secara kultural. Maka, FSM memposisikan khasanah kebudayaan daerah sebagai titik pijak dalam merancang dan menggelar berbagai programnya. Ini mencakup pertunjukan, penciptaan, maupun pengkajian.
Event ini akan didukung juga oleh beberapa acara pendukung. Acara tersebut yaitu Telusur jejak multatuli, Karnaval Kerbau, Parade Kostum Etnik, Talkshow Budaya, Pagelaran Musik, dan Pameran Ekonomi Kreatif. Masih banyak lagi kegiatan pendukung lainnya.
Event ini akan dilaksanakan 4 (empat) hari dimulai 13-16 September 2024 berlokasi di Alunalun Rangkasbitung, Provinsi banten.
BACA: Berikan Pembekalan Kepada Pokdarwis, Dispar Banten Datangi Objek Wisata Situ Cikoncang
Beberapa langkah promosi juga sudah dilaksanakan oleh Disbudpar Lebak. Media Online dan Media Offline juga sudah dilakukan. Mereka berkolaborasi dengan para MUA nasional nantinya untuk mendukung kegiatan Parade Kostum Etnik. Mereka juga bekerja sama dengan penggiat kebudayaan. Mereka bekerja sama dengan akun official dari beberapa pemerintah pusat terkait. Tujuannya untuk mendatangkan wisatawan atau pengunjung ke event nasional ini.
Event ini menargetkan sekitar 25.000 pengunjung, namun tetap ada Crowd Control Event dengan berkoordinasi dengan Instansi lainnya.(ADV).
