banner 728x250

Sekian Lama Terbengkalai, Jalan “Grash Track” di Kp Selahaur Akhirnya Diperbaiki

foto selahaur scaled
Perbaikan jalan Bhakti Manunggal, Kp Salahaur, Kecamatan Rangkasbitung, sepanjang 150 meter oleh DPUPR Lebak.
banner 468x60

PIN, LEBAK – Dinas PUPR Kabupaten Lebak akhirnya memperbaiki jalan Bhakti Manunggal, Kp Salahaur, Kecamatan Rangkasbitung, sepanjang 150 meter.

Perbaikan tersebut menyusul banyaknya aduan masyarakat terkait kondisi jalan yang sangat jauh dari kata layak untuk dipergunakan, sebab selain dikeluhkan karena kondisinya yang rusak parah ibarat jalur “Grash Track”, pada waktu musin penghujan tiba, dipastikan aakan selalu ada pengguna jalan yang terjatuh.

banner 728x90

BACA: Peningkatan Infrastruktur Publik Pemkab Lebak Rp 111,8 Miliar, Kegiatan Bangun Jalan Hingga Rehab Kantor Kecamatan

Menurut Kepala dinas PUPR Kabupaten Lebak, Irvan Suyatifuka ST, MT pembanguna yang saat ini sedang dilakukan termasuk kedalam katagori pemeliharaan rutin, namun karena kondisi jalan yang selalu tergenang air maka statusnya ditingkatkan jadi betonisasi,

Ifan Suyatifuka
Kepala Dinas PUPR Lebak, Irvan Suyatifuka ST, MT

“Ini, merupakan bagian dari upaya pemeliharaan dan peningkatan kualitas jalan di wilayah tersebut.” kata Irvan pada awak media. jum’at (19/7/24).

Irvan menjelaskan status percepatan pemeliharaan rutin dengan cara meningkatkan dengan pembangunan betonisasi di ruas jalan tersebut bertujuan agar kualitas jalan yang bisa bertahan terhadap cuaca di musim penghjan,

Mengingat, lanjutnya, ruas jalan yang menghubungkan Jalan Sunan Kalijaga menuju Jalan Sukarno Hatta berada di lokasi yang rawan akan banjir, maka pembangunan beton untuk ruas tersebut harus dilakukan.

” Kita upayakan ketinggian beton yang sedang dibangun ini tidak akan tergenang air saat musim huan tiba, Panjangnya 150 meter, Lebar 4 meter, anggarannya Rp 118 juta dari APBD II TA 2024″ katanya menjelaskan.

BACA: Disebut “Jalur Neraka” Ruas Jalan Cibadak-Padasuka Kabupaten Lebak, Akhirnya Direkontruksi DPUPR Banten,

Selain itu, Kadis PUPR ini juga menjelaskan bagaimana sistem pembangunan betonisasi di jalan Bhakti manunggal tersebut dilakukan, selain dikerjakan oleh tenaga ahli dibidangnya, pengawasan ketat juga dilakukan untuk memastikan kwalitas yang sesuai dengan harapan.

Langkah ini penting untuk memastikan bahwa beton memiliki umur panjang dan dapat berfungsi dengan baik, memberikan kenyamana bagi pengguna jalan sehingga tidak ada lagi sebutan jalur “Grash Track” saat pengguna jalan melalui jalan Bhakti manunggal tersebut

” Tentunya, dengan upaya berkelanjutan ini, kita berharap kualitas jalan di seluruh Kabupaten Lebak, dapat terus ditingkatkan untuk mendukung mobilitas dan aktivitas ekonomi masyarakat setempat.” kata Irvan lagi.

Diapresiasi Warga

Pembanguan betonisasi di ruas jalan Bhakti Manunggal, Kp Salahaur sepanjang 150 meter oleh DPUPR Lebak mendapatkan apresiasi positf dari warga setempat, sebab kondisi jalan yang rusak parah itu selalu memakan korban pengguna jalan yang banyak terjatuh saat melintas.

“Alhamdulillah saya sangat bersyukur DPUPR cepat menangani persoalan kondisi jalan yang sangat tidak layak pakai, apalagi saat ini dibangun dengan beton, jadi kami warga di Kp selahaur tidak merasa khawatir ada penguna jalan yang terjatuh akibat jalan yang berlubang sangat parah” ujar Dodo selaku perwakilan masyarakat kp Selahaur.

“Kami warga Kp Selahaur sangat mengapresiasi kinera dari DPUPR Lebak, sebab dalam proses pelaksanaannya selalu diawasi oleh tim dari pihak dinas, tentunya kami warga setempat ikut juga mengawasi, dan mereka para pekerja tidak alergi ketika kami sebagai warga selalu mengawasi mereka” ucap Dodo, /red

Respon (1)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

banner 400x130