LEBAK, Oknum Kordinator Wilayah Pendidikan Kecamatan Ciajaku MN Kabupaten Lebak. diduga melakukan kutipan uang kepada para tenaga P3K Guru dan Guru ASN yang berdomisili di luar Kecamatan Cijaku.
Dengan dalih untuk biaya operasional dan untuk memberi seseorang yang berada di Dinas Pendidikan Kabupaten, Jumlah uang kutipan yang dibebankan kepada sekitar 25 tenaga pengajar yang mengajukan mutasi jumlahnya menvapai puluhan juta rupiah
Hal tersebut diketahui dari salahsatu tenaga ASN yang akhirnya bisa mendapatkan SK mutasi dari salahsatu SMPN di Cijaku ke Sekolah yang berada di tempat tidak jauh dari tempatnya berdomisili
Menurut Sumber (redaksi memiliki hak untuk menyamarkan narasumber) , pengurusan pindah para tenaga pengajar, baik yang masih tenaga P3K ataupun sudah ASN, semuanya di kolektif oleh ketua Korwil Pendidikan Kecamatan Cijaku
“Kami yang bedomisili dari luar cijaku tentunya menginginkan agar tempat kami bekerja berada di lokasi tempat kami berdomisili” ucap sumber. Sabtu 18/1/.25.
Untuk memuluskan penguruan mutasinya, sumber mengaku membayar uang sebesar 300 ribu langsung ke Ketua Korwil Cijaku, dengan alasan selain untuk operasional kepengurusan, dana yang dikutip tersebut kata sumber sebagian untuk dikasihkan ke orang dinas Pendidikan Kabupaten.
“Kalau tenaga P3K itu diminta 2 sampai 3 juta, dan itu dikolektifkan di Korwil Cijaku sebab yang mengurus langsung ketua Korwilnya” beber sumber.
Kata sumber,, semua yang diurus mutasinya memang berhasil, walaupun memang mengeluarkan biaya, sumber mengaku mengikuti saja aturan main yang ditetapkan oleh Ketua Korwil.
“Mungkin untuk memuluskan pengajuan mutasi, dan uang tersebut juga katanya ada sebagian untuk orang Dinas Pendidikan Kabupaten, terlepas benar dan tidaknya, saya tidak berani menanyakan” kata sumber lagi tanpa menyebut siapa seseorang yang ada di Dinas Pendidikan Kabupaten tersebut.
Dikonfirmasi melalui sambungan pesan watsapp Kepala Bidang Kepegawaian di Dinas Pendidikan Kabupaten Lebak, Hidayatullah menjelaskan kalau untuk pengurusan mutasi tenaga pendidik baik yang P3k maupun ASN, si pemohon hanya tinggal datang ke dinas dan memenuhi persyaratan yang telah ditentukan.
“Mutasi itu hak, dan tidak dibebankan biaya sepeserpun” katanya singkat.
Sementara itu, Ketua Korwil Cijaku sampai berita ini di publis,, redaksi masih berupaya untuk bisa menghubungi,. (**/red)
