Example floating
Example floating

Seskab Teddy: Pemerintah Serius Telusuri Dugaan Kerusakan Lingkungan Penyebab Banjir-Longsor Sumatra

Teddy Indra Wijaya soal Bencana di Sumatra
spanduk 120x600

JAKARTA | Portalinformasinusantara.com — Pemerintah pusat menaruh perhatian serius terhadap bencana banjir dan longsor yang melanda sejumlah wilayah di Sumatra. Sekretaris Kabinet (Seskab) RI, Teddy Indra Wijaya, menegaskan bahwa Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Satgas PKH) tengah menelusuri secara mendalam penyebab bencana tersebut, termasuk dugaan kerusakan lingkungan yang memperburuk dampaknya.

Teddy menyampaikan, proses penelusuran dilakukan seiring dengan upaya evakuasi dan penanganan korban di lapangan. Menurutnya, selain faktor cuaca ekstrem, pemerintah melihat adanya indikasi kerusakan lingkungan yang turut memperparah skala bencana di beberapa daerah.

logo
Baca Juga: Tokoh Banten dari Rusia Kirim Apresiasi untuk H. Fahmi Hakim atas Amanah Sekjen ADPSI

“Jadi penyebab bencana ini menjadi perhatian. Selain faktor cuaca yang ekstrem, tentu ada faktor kerusakan lingkungan yang memperparah bencana, dan ini terus ditelusuri secara serius,” ujarnya dalam konferensi pers di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu (3/12/2025).

Ia menambahkan bahwa pemerintah akan melakukan evaluasi serta investigasi menyeluruh untuk memastikan seluruh aspek penyebab teridentifikasi dengan jelas.“Seiring dengan evakuasi dan penanganan sebagai fokus utama, pemerintah melakukan evaluasi dan investigasi secara menyeluruh terkait bencana ini,” kata Teddy.

Pada kesempatan yang sama, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno memaparkan arahan langsung dari Presiden Prabowo Subianto terkait penanganan bencana tersebut.

Baca Juga: Syafruddin Desak Menteri Kehutanan Bongkar Aktor Tambang Ilegal di Cagar Alam Teluk Adang

Sebagaimana diketahui, Presiden Prabowo telah meninjau langsung wilayah terdampak banjir dan longsor di Aceh, Sumatra Utara (Sumut), dan Sumatra Barat (Sumbar) pada Senin (1/12/2025). Dalam kunjungan yang berlangsung sejak pagi hingga sore hari itu, Presiden melihat kondisi posko pengungsian, infrastruktur yang rusak, serta berdialog dengan ribuan warga terdampak.

Pratikno menegaskan bahwa kunjungan tersebut merupakan wujud kehadiran negara dalam situasi darurat.“Pada hari Senin, 1 Desember yang lalu, Bapak Presiden telah meninjau secara langsung ketiga provinsi terdampak untuk memastikan negara hadir dan tidak meninggalkan masyarakat sendirian dalam situasi segenting ini,” ujarnya.

Baca Juga: DPUPR Lebak Revitalisasi Ruas Siliwangi–Djuanda–Sunan Giri, Standar Mutu dan Prioritas Pekerjaan Jadi Fokus Utama

Ia juga menyampaikan bahwa Presiden Prabowo telah memimpin koordinasi lintas kementerian dan lembaga, termasuk TNI/Polri, pemerintah daerah, hingga BUMN. Kepala Negara memberikan instruksi agar penanganan bencana ditempatkan sebagai prioritas nasional.

“Bapak Presiden memberikan instruksi agar situasi ini diperlakukan sebagai prioritas nasional. Termasuk jaminan bahwa dana dan logistik nasional tersedia secara penuh, salah satunya pada saat tanggap darurat ini menggunakan dana siap pakai,” kata Pratikno.

Editor | Portalinformasinusantara.com

Tegas • Faktual • Tajam • dan Berpihak pada Kebenaran Publik

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *